BULUKUMBA,MENARAINDONESIA.com-Sejumlah atlet dari Kabupaten Kepulauan Selayar di serang oleh Orang Tak Dikenal (OTK) di kabupaten Sinjai

Peristiwa pengeroyokan ini terjadi di muara Sungai Tangka, Kecamatan Sinjai Utara sesaat usai pertandingan berakhir, Selasa (25/10/2022).

Sembilan atlet yang menjadi korban tersebut saat ini harus menjalani perawatan medis di rumah sakit Umum kabupaten Sinjai

Bahkan salah seorang dari mereka yang jadi korban pengeroyokan harus mengalami pendarahan hebat usai kepalanya dilibas dayung.

Atas kejadian tersebut, Ketua Komite Olahraga Nasional (KONI) Sulawesi Selatan (Sulsel), Yasir Mahmud SE mengecam kejadian tersebut. Hal ini diungkapkan langsung diposko Pekan Olaharaga Provinsi (Porprov) Sulsel dikabupaten Bulukumba setelah menerima laporan resmi dari technical delegate koni sulsel yang bertugas memantau pelaksanan pertandingan dayun dilokasi kejadian.

Selain mengecam Yasir Machmud juga mengutuk aksi premanisme yang dilakukan oleh oknum tidak bertanggung jawab tersebut.

Yasir Machmud meminta kepada bapak kapolres Sinjai untuk mengusut dan menangkap pelaku kekerasan tersebut. Informasi yang saya dapatkan dari technical delegate.

“Ini bukan perkelahian antara peserta PORPROV tapi di tenggarai dibekingi pihak luar, entah apa motivasinya?,” ujar Yasir.

“Saat ini komunikasi masih intens dilakukan dengan Technical Delegate Dayung (Herman Hading) dan rencanaya besok akan di lakukan meeting dengan semua peserta dayung untuk tidak melanjutkan dulu pertandingan sebelum ada jaminan keamanan kepada para atlet peserta dan official” katanya.

Yasir mengungkpakan keprihatinan dan rasa kasihan para atlet yang sudah datang jauh-jauh membawa nama daerah asalnya dan mendapat perlakuan kekerasan. “Kita “tabayyun” dulu dengan kejadian ini dan menyerahkan kepada pihak keamanan untuk mengusut tuntas kasus ini. Saya berharap tak ada lagi kejadian serupa divenew cabor lainnya” ucapnya.