MAROS,MENARAINDONESIA.com-Dalam rangkaian kampanyenya menuju Pilgub Sulawesi Selatan 2024, Calon Wakil Gubernur Sulsel, Azhar Arsyad, menyempatkan diri mampir di lapak penjual jagung di Desa Samangki, Kecamatan Simbang, Maros, pada Jumat (18/10/2024). Lapak sederhana itu menarik perhatiannya karena terdapat spanduk berpasangan dengan Moh. Ramdhan “Danny” Pomanto yang terpasang rapi.

Azhar, yang tengah dalam perjalanan menuju Luwu Raya, turun dari kendaraannya usai melaksanakan shalat Ashar di masjid terdekat. Ia kemudian mendekati lapak penjual jagung dan menyapa ramah pemilik lapak, sepasang suami-istri bernama Bapak Coi dan Ibu Radia.

Keduanya terlihat gembira saat mengetahui bahwa sosok yang menghampiri mereka adalah Azhar Arsyad, sosok yang terpampang di spanduk di lapaknya. Ibu Radia mengungkapkan kebanggaannya karena calon Wakil Gubernur tersebut menyempatkan diri untuk mampir langsung dan bersalaman.

“Saya senang didatangi langsung oleh Pak Azhar, ini rejeki ketemu langsung. Kami pasti mendukung Bapak dan Pak Danny,” ujar Radia dengan penuh semangat.

Azhar sempat bertanya kepada penjual siapa yang memasang spanduk tersebut, dan mereka menjawab bahwa pemasangannya dilakukan oleh seorang pemuda. Azhar pun mengapresiasi antusiasme warga Maros yang secara sukarela mendukung pasangan nomor urut 1 itu. Ia pun pamit untuk melanjutkan perjalanannya menuju Soppeng.

Dalam setiap kunjungannya ke daerah, Azhar seringkali menghentikan kendaraannya untuk berinteraksi langsung dengan pedagang dan masyarakat, seperti yang dilakukannya di Enrekang saat mampir ke penjual bawang atau di Bone ketika mengunjungi toko songkok recca.

Azhar menegaskan bahwa pasangan Danny-Azhar memiliki program khusus yang bertujuan mensejahterakan petani di Sulawesi Selatan. Salah satunya adalah program “offtaker,” yang akan memastikan bahwa harga panen tetap layak, sehingga petani tidak lagi dirugikan oleh harga yang anjlok.

“Kami sepakat dengan program offtaker, di mana pemerintah akan memastikan pembelian produk pertanian dengan harga layak, sehingga petani dapat sejahtera tanpa khawatir terjadinya penurunan harga drastis,” jelas Azhar.

Kunjungan tersebut menunjukkan kedekatan Azhar dengan masyarakat, serta komitmen pasangan ini untuk mendengarkan dan menanggapi kebutuhan warga, terutama dalam sektor pertanian dan perekonomian rakyat.