MAROS,MENARAINDONESIA.com-Pemerintah Kabupaten Maros bekerja sama dengan Balai Diklat Industri Makassar, didukung oleh Komisi VII DPR RI, menggelar Pelatihan Vokasi Industri Berbasis Sistem 3-in-1 (Skilling) Pengolahan dan Penyajian Kopi (Barista) angkatan III.
Pelatihan yang mendukung program kerja menciptakan 20.000 enterpreuner muda ini dibuka pada Senin (15/01/2024) di RM Nusantara, Jalan Jendral Sudirman, Pettuadae, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros.
Sebanyak 50 pemuda dan pemudi Maros berpartisipasi dalam pelatihan selama 7 hari, dari tanggal 15 hingga 21 Januari 2024. Melalui pelatihan Barista ini, Anggota Komisi VII-DPR RI, Andi Yuliani Paris ingin memotivasi para pemuda agar mau berwirausaha.
“Dengan meningkatkan kompetensi dan softskill melalui pelatihan Barista ini, kami berharap pemuda-pemudi dapat memanfaatkannya sebaik mungkin. Ini adalah kesempatan langka untuk meningkatkan kompetensi secara gratis,” ujarnya.
Yuliani Paris juga menegaskan bahwa pihaknya memiliki perhatian khusus terhadap Kabupaten Maros, yang dibuktikan dengan penyelenggaraan berbagai pelatihan softskill sebelumnya. Pelatihan Barista ini merupakan salah satu upaya untuk memberikan keterampilan pengolahan dan penyajian kopi secara profesional kepada pemuda-pemudi Maros.
“Kita siapkan untuk siap bekerja, kita sudah lakukan pelatihan service hp, service AC, service komputer bahkan fashion. Untuk hari ini kita berikan pelatihan barista, kita berikan pelatihan pengolahan dan penyajian kopi secara profesional,” jelasnya.
Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk mendukung Pemerintah Kabupaten Maros dalam mengubah persepsi masyarakat tentang sukses, bahwa tidak harus menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS), melainkan dengan berwirausaha.
Leave a Reply