Pemkab Maros dan KNPI Deklarasikan Komitmen Bersama Cegah Kekerasan

MAROS,MENARAINDONESIA.com-Pemerintah Kabupaten Maros bersama Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Maros menggelar deklarasi anti kekerasan sebagai bentuk komitmen bersama menciptakan lingkungan yang aman dan bebas dari kekerasan. Kegiatan ini berlangsung di Lapangan Pallantikang, Kamis (17/4/2025), dan dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk pelajar, tokoh pemuda, dan aparat keamanan.

Bupati Maros, H.A.S. Chaidir Syam, dalam sambutannya menegaskan pentingnya peran semua pihak dalam menanggulangi kekerasan yang semakin marak, terutama yang melibatkan remaja. Ia mengajak masyarakat, termasuk keluarga, sekolah, dan organisasi kepemudaan, untuk bersinergi dalam memberikan edukasi dan perlindungan terhadap generasi muda.

“Ini bukan hanya tugas aparat penegak hukum, tetapi menjadi tanggung jawab seluruh elemen masyarakat. Kita semua harus hadir dan peduli terhadap lingkungan sosial, terutama bagi anak-anak dan remaja,” ujar Chaidir.

Deklarasi ini menjadi respons atas meningkatnya fenomena kekerasan remaja di wilayah Maros, termasuk aksi berbahaya seperti penggunaan busur panah oleh kelompok anak muda yang meresahkan masyarakat.

Ketua KNPI Maros, Chaerul Syahab, menyampaikan keprihatinannya atas kondisi tersebut. Ia menekankan pentingnya pendekatan preventif dan edukatif untuk menekan angka kenakalan remaja yang mengarah pada tindakan kriminal.

“Aksi kenakalan yang melibatkan senjata tajam seperti busur panah sangat membahayakan. KNPI mendorong agar generasi muda lebih diarahkan pada kegiatan positif yang membangun,” kata Chaerul.

Melalui deklarasi ini, Pemerintah Kabupaten Maros dan KNPI menyatakan komitmennya untuk terus melakukan kampanye edukatif, memperkuat peran organisasi kepemudaan, serta memperluas kolaborasi dengan aparat dan masyarakat dalam menciptakan ruang yang aman dan mendukung perkembangan remaja.

Deklarasi tersebut juga diharapkan menjadi momentum gerakan kolektif di Kabupaten Maros dalam menanggulangi kekerasan dan mewujudkan lingkungan sosial yang lebih sehat dan harmonis.

Leave a Reply