MAROS,MENARAINDONESIA.com-Dalam rangka memperingati Dies Natalis Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin (FKM Unhas) yang ke-43, Departemen Kesehatan Lingkungan mengadakan pelatihan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) 3M Plus di SDN 159 Inpres Tekolabbu, Desa Bori Masunggu, Kecamatan Maros Baru, Kabupaten Maros, pada Sabtu (02/11/2024).

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada siswa dalam mencegah penyakit berbasis lingkungan, sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.

Dr. Erniwati Ibrahim, SKM., M.Kes., yang memimpin kegiatan tersebut, menjelaskan bahwa PSN 3M Plus merupakan pendekatan yang efektif dalam mencegah penyebaran penyakit seperti demam berdarah dengue (DBD).

“Melalui 3M Plus, yaitu Menguras, Menutup, Mendaur Ulang, serta penggunaan larvasida dan pengawasan rutin, siswa dibekali keterampilan yang penting untuk menjaga kesehatan lingkungan,” jelas Dr. Erniwati.

Kegiatan ini melibatkan para dosen dan mahasiswa Kesehatan Lingkungan FKM Unhas yang memberikan pelatihan secara interaktif. Pelatihan dimulai dengan pre-test untuk mengukur pengetahuan awal siswa, diikuti dengan pemaparan siklus hidup nyamuk dan teknik 3M Plus. Para siswa juga diajak bermain games edukatif dan diakhiri dengan post-test untuk memastikan pemahaman mereka.

Syamsiah, S.Pd., Kepala SDN 159 Inpres Tekolabbu, menyambut baik inisiatif ini dan berharap pengetahuan yang diberikan dapat diaplikasikan oleh siswa di lingkungan tempat tinggal mereka. Dalam rangka memperkuat dampak edukasi, tim pengabdian juga memberikan poster edukatif kepada pihak sekolah.

Kegiatan ini menjadi kontribusi nyata FKM Unhas untuk mendukung pencapaian tujuan SDGs, khususnya tujuan ketiga, yaitu Good Health and Well-being. Melalui pelatihan ini, FKM Unhas berharap dapat membangun kesadaran kesehatan pada generasi muda yang berdampak positif bagi kesehatan masyarakat luas.