MAKASSAR,MENARAINDONESIA.com-Pengurus Majelis Nasional Forum Alumni Kohati (Forhati), Rachmatiah Rasyid Mubyl melantik dan mengukuhkan pengurus Majelis Wilayah Forhati Sulawesi Selatan (Sulsel) di Aula Kampus STIE Wirabakti, Minggu (02/10/2022).

dr. Hj. Rumaisah Hasan, SP. KFR (K) dilantik sebagai Koordinator Presidium Forhati Sulsel bersama empat presidium lainnya masing masing, Suryani Sultan, Hadriana Hanafie, Nur Syamsiah Yunus, dan Andi Syahruni Aryanti.

Ketua Forhati Sulsel, dr. Hj Rumaisyah Hasan dalam sambutanya mengatakan, Forhati Sulsel ingin berkontribusi menurunkan angka stunting di Sulsel.

“Forhati Sulsel ingin memberikan kontribusi dengan mengintegrasikan issu sebagai bentuk intervensi dan kontribusi untuk menurunkan stunting di Sulsel,” ucapnya.

Kegiatan pelantikan dan rapat kerja Forhati Sulsel ini juga dirangkaikan dengan talkshow yang mengangkat tema “Optimalisasi 1000 Hari Pertama Kehidupan guna menuju Generasi Emas Sulsel”.

“Tema ini kami angkat mengingat angka stunting di Sulsel cukup tinggi dan masih berada di atas angka rata-rata nasional. Studi Status Gizi Indonesia (SSGI),” terang dr. Hj Rumaisyah Hasan.

Menurutnya, pada tahun 2021, angka stunting di Sulsel mencapai 27,4% dari angka nasional 24,4%. Untuk itu Forhati Sulsel yang memiliki basis keanggotaan di Kabupaten/Kota ingin memberikan kontribusinya dengan mengintegrasikan issu ini sebagai bentuk intervensi dan kontribusi untuk menurunkan stunting di Sulsel.

Menyoal stunting, kata dia, bukanlah semata aspek kesehatan namun juga aspek sosial, ekonomi dan lingkungan juga menjadi faktor penyebab.

“Pola asuh kepada anak, pola
makan dan sanitasi serta kebersihan lingkungan turut berpengaruh terhadap terjadinya kasus stunting,” terangnya.

Untuk itu pada hari ini pihaknya mendengarkan bersama Talkshow yang akan menghadirkan Duta Besar LBPP RI, Lena Maryana sebagai Keynote Speaker.

“Beliau adalah Duta Besar LBPP RI untuk Kuwait dan Koordinator Maju Perempuan untuk Indonesia. Beliau tentunya merupakan representasi kepemimpinan perempuan di era ini, tentu banyak sumbangsih pemikiran dapat diambil untuk membesarkan Forhati,” jelasnya.

Selain Lena Maryana, ada Prof Suryani dan Prof Aisyah Kara sebagai narasumber yang merupakan Guru Besar dan Dewan Penasehat di Majelis Wilayah Forhati Sulsel. Prof Suryani merupakan Guru Besar Gizi Klinik dan Dekan Fakultas Kedokteran UNISMUH sedangkan Prof Aisyah Kara merupakan Guru Besar di UIN Alauddin.

“Talkshow ini akan dipandu oleh Dr. dr. Hj. Citra Kusumasari, M.Sc., Sp yang merupakan Dewan Pakar di MW Forhati Sulsel. Kami patut berbangga dan bersyukur, di Forhati ada banyak representasi perempuan pemimpin yang luar biasa,” pungkasnya.

Sementara itu, Humas Forhati Sulsel Rasmi Ridjang Sikati mengungkapkan jika pelantikan ini langsung dirangkaikan dengan rapat kerja yang membahas beberapa program dan langsung dipaparkan oleh masing-maaing ketua bidang.

“Seperti Bidang Manajemen Publikasi dan Humas nantinya akan fokus pada pelatihan public speaking, pembuatan jurnal dan penulisan buku profile Forhati Sulsel,” singkatnya.