MAKASSAR,MENARAINDONESIA.com-Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Makassar bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Makassar menggelar program Mini Distribution Center (MDC) Tokomoditi sebagai salah satu upaya pengendalian inflasi daerah. Program ini bekerja sama dengan Bulog Cabang Makassar dan Bank Indonesia untuk menyediakan barang pokok dengan harga di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET).
Kepala Dinas Perdagangan Kota Makassar, Arlin Ariesta, menyatakan bahwa program ini bertujuan menstabilkan harga pangan di masyarakat.
“Kegiatan ini merupakan toko distribusi yang kami adakan sebagai upaya stabilisasi harga pangan. Kami bekerja sama dengan Bulog dan Bank Indonesia, dan program ini sudah berjalan selama dua tahun,” ujar Arlin, Selasa (22/10/2024).
Arlin menjelaskan bahwa kegiatan MDC Tokomoditi berlangsung setiap Selasa di lima titik pasar rakyat di Kota Makassar, mulai pukul 09.00 hingga 12.00 WITA. Lokasinya meliputi Pasar Terong, Pasar Pa’baeng-Baeng, Pasar Panakkukang, Pasar Sawah, dan Pasar Daya. Barang pokok seperti beras, gula, dan minyak menjadi komoditas utama yang didistribusikan melalui program ini.
Kepala Bidang Standarisasi dan Perlindungan Konsumen, Wahyudin Ali Achmad, menambahkan bahwa kegiatan ini melibatkan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang tergabung dalam TPID Kota Makassar. Program ini direncanakan berlangsung hingga Desember 2024.
“Kami berharap melalui MDC, kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi dengan harga yang lebih terjangkau. Dengan demikian, inflasi di Kota Makassar bisa terus terkendali,” kata Wahyudin.
Ia juga menyampaikan harapan agar sinergi antara pemerintah daerah, Bulog, dan Bank Indonesia dapat terus berkontribusi pada pengendalian harga pangan, sehingga masyarakat dapat menjalankan kebutuhan rumah tangga dengan lebih baik.
Program MDC Tokomoditi menjadi langkah konkret Pemerintah Kota Makassar dalam mendukung kestabilan ekonomi dan menekan laju inflasi di wilayah tersebut.
Leave a Reply