MAKASSAR,MENARAINDONESIA.com-Calon Wakil Walikota Makassar nomor urut 3, Ilham Ari Fauzi Amir Uskara, terus aktif berkeliling ke berbagai wilayah di Kota Makassar untuk bersilaturahmi dan berkampanye. Pada Senin (07/10/2024), Ilham Fauzi, yang akrab disapa Daeng Tayang, menyapa warga di beberapa titik di Kecamatan Ujung Pandang.

Dalam kampanyenya, Ilham Fauzi tidak hanya menyampaikan orasi politik, tetapi juga membuka ruang komunikasi dua arah dengan warga, mendengarkan langsung aspirasi masyarakat. Salah satu komitmennya yang menarik perhatian adalah penyediaan fasilitas publik, termasuk tenda, kursi, dan sound system, untuk mendukung berbagai kegiatan sosial dan kemasyarakatan di Makassar.

“Ini bukan janji kosong. Saya ingin memastikan bahwa setiap warga bisa melaksanakan kegiatan sosial dengan fasilitas yang memadai. Tenda, kursi, dan sound system akan kami siapkan di setiap lingkungan yang membutuhkan, tanpa terkecuali,” kata Ilham Fauzi.

Gagasan ini disambut positif oleh warga, terutama para penggerak komunitas dan organisasi masyarakat yang selama ini sering terkendala minimnya sarana pendukung. Mereka merasa program tersebut sangat relevan dengan kebutuhan lokal.

Ilham Fauzi menegaskan bahwa program tersebut merupakan upaya untuk melanjutkan dan menyempurnakan pembangunan yang telah dilakukan sebelumnya, serta memastikan fasilitas tersebut dapat diakses dengan mekanisme peminjaman yang mudah dan transparan.

Juru Bicara Pasangan Calon Pilwalkot Makassar nomor urut 3, Ilyas Arief, juga menambahkan bahwa penyediaan sarana seperti tenda, kursi, dan sound system sering kali menjadi aspirasi utama warga. Ia berharap jika Ilham Fauzi dan pasangannya, Indira Yusuf Ismail, terpilih, program ini akan terealisasi secara bertahap.

“Insya Allah kalau pasangan nomor 3 menang, program penyediaan sarana dan prasarana tersebut akan terealisasi sesuai mekanisme yang sudah kami siapkan,” pungkas Ilyas.

Dengan program ini, Ilham Fauzi berupaya menunjukkan komitmennya untuk meningkatkan partisipasi warga dan memajukan Kota Makassar dengan pendekatan gotong royong dan kebersamaan.