SIDRAP,MENARAINDONESIA.com-Program Summer Camp yang diselenggarakan oleh Institut Agama Islam Darud Da’wah Wal Irsyad (IAI) Sidenreng Rappang bersama IUCSRS (Indonesian Universities Consortium on Social-Religious Studies) dan Dewan Pendidikan Kabupaten Maros, sukses digelar selama tiga hari, dari 25 hingga 27 September 2024, di Puncak Bila, Bila Riase.
Kegiatan ini diikuti oleh 83 peserta dari berbagai perguruan tinggi, madrasah, dan sekolah. Peserta berasal dari lima perguruan tinggi, lima madrasah, dan satu sekolah, dengan tujuan memberikan kesempatan belajar bahasa Inggris langsung dari penutur asli.
“Program ini terbuka untuk semua kalangan, sehingga menjadi kesempatan bagi peserta untuk belajar bahasa Inggris secara langsung dari native speaker,” ujar Ismail Suardi Wekke, scientific committee IUCSRS.
Dalam pelaksanaan Summer Camp ini, narasumber dari Tohoku University, Jepang, diundang melalui program BOLT Outreach, dan berhasil melaksanakan seminar internasional yang dikenal dengan Tohoku University International Interdisciplinary Seminar (TUIIS).
Ismail Suardi Wekke menyatakan bahwa kesuksesan program ini mendorong kedua lembaga untuk merencanakan lebih banyak kegiatan serupa di masa mendatang. Selain kegiatan akademik, juga diadakan lomba tingkat internasional untuk memberikan pengalaman global kepada peserta sejak dini.
“Kami sangat gembira dengan antusiasme peserta, dan ini menjadi peluang besar untuk menciptakan iklim akademik yang lebih baik di masa depan,” tutup Ismail.
Pelaksanaan program ini juga dihadiri oleh pimpinan dari berbagai perguruan tinggi, seperti STIKES Fatima Parepare. Keberhasilan ini membuka peluang bagi pengembangan program-program kolaboratif yang lebih luas antara sekolah menengah dan perguruan tinggi di Indonesia.
Leave a Reply