JEMBER,MENARAINDONESIA.com-Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) daerah pemilihan Jember-Lumajang Fraksi Gerindra, Bambang Haryadi menggelar sosialisasi empat pilar kebangsaan di Desa Sumberpakem, Kabupaten Jember, Minggu (15/05/2022).

Dalam sosialisasi tersebut, turut hadir tokoh masyarakat desa sumberpakem dan juga para anggota masyarakat lainnya dari berbagai latarbelakang profesi.

Salah seorang tokoh masyarakat mengaku senang adanya kegiatan tersebut. Ia mengatakan sosialisasi empat pilar kebangsaan yang digelar oleh Bambang sangat berguna dalam membangun pola pikir masyarakat ditengah minimnya krisis nilai-nilai luhur bangsa.

“Acara sosialisasi ini sangat membangun sekali pola pikir masyarakat khususnya di desa sumberpakem,” ujar salah satu masyarakat.

Bambang Haryadi yang membuka sekaligus mengisi acara tersebut menjelaskan bahwa kegiatan sosialisasi empat pilar ini merupakan salah satu kewajiban DPR/MPR RI untuk menanamkan kembali nilai-nilai kebangsaan dan ke-indonesiaan agar terinternalisasi dalam diri masyarakat baik di kota maupun di desa.

“Hari ini kita bertemu dengan para masyarakat desa Sumberpakem. Saya yakin, nilai-nilai Pancasila, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Undang-undang Dasar 1945 dan Bhineka Tunggal Ika sudah ada dalam diri bapak dan ibu masyarakat Sumberpakem sebagai salah satu bagian penjaga kelangsungan moral dan nilai Bangsa.” Ucap Bambang Haryadi, yang juga Anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra ini.

Ia berharap empat pilar kebangsaan dapat dijadikan sebagai sebuah gerakan oleh seluruh masyarakat Indonesia.

“Mari kita jadikan empat pilar kebangsaan sebagai sebuah gerakan. Pancasila sebagai ideologi dan dasar Negara yang harus menjadi jiwa yang menginspirasi seluruh pengaturan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 sebagai konstitusi Negara yang menjadi landasan konstitusional bangsa Indonesia, yang menjadi dasar bagi setiap perundang-undangan, NKRI merupakan bentuk Negara yang dipilih sebagai komitmen bersama, dan Bhineka tunggal ika sebagai semboyan Negara yang menjadi modal untuk bersatu,” ucap Bambang Haryadi yang dibarengi tepuk tangan seluruh masyarakat yang hadir.