MAKASSAR,MENARAINDONESIA.com-Pemerintah Kota Parepare melakukan kunjungan studi komparasi ke Kota Makassar untuk mempelajari pengelolaan sistem perparkiran, termasuk penerapan pembayaran non tunai. Kunjungan ini dipimpin langsung oleh Wakil Wali Kota Parepare, Hermanto, didampingi Kepala Dinas Perhubungan, Fitriani, bersama jajaran, Selasa (15/4/2025).
Rombongan diterima oleh Direktur Utama Perumda Parkir Makassar, Yulianti Tomu, bersama jajaran direksi, di ruang rapat kantor Perumda Parkir. Dalam kesempatan itu, pihak Perumda memaparkan sejumlah kebijakan dan sistem pengelolaan parkir yang telah diterapkan di Makassar.
Salah satu topik utama dalam diskusi adalah penerapan sistem pembayaran parkir non tunai. Sistem ini dinilai mampu meningkatkan efisiensi, transparansi, serta meminimalkan kebocoran pendapatan dari sektor perparkiran.
“Kami sangat mengapresiasi sambutan dan informasi yang telah dibagikan. Pengalaman Kota Makassar dalam menerapkan sistem pengelolaan parkir yang modern akan menjadi acuan dalam pengembangan sistem serupa di Kota Parepare,” ujar Wakil Wali Kota Parepare, Hermanto.
Ia menambahkan, Pemerintah Kota Parepare berkomitmen untuk mengembangkan tata kelola parkir berbasis digital sebagai bagian dari transformasi pelayanan publik.
Direktur Utama Perumda Parkir Makassar, Yulianti Tomu, menyambut baik kunjungan tersebut dan berharap dapat menjadi langkah awal kerja sama antardaerah dalam pengelolaan transportasi dan pelayanan publik yang lebih baik.
“Semoga apa yang kami paparkan bisa menjadi referensi positif bagi Kota Parepare. Kami terbuka untuk terus menjalin kolaborasi,” ujarnya.
Kunjungan ini diharapkan dapat memperkuat hubungan antara Kota Parepare dan Kota Makassar serta mendorong adopsi sistem parkir yang lebih modern, akuntabel, dan efisien di berbagai daerah.
Leave a Reply