MAROS,MENARAINDONESIA.com-Pemerintah Daerah Kabupaten Maros telah membayarkan tunjangan sertifikasi bagi guru di lingkup Pemkab Maros dengan total anggaran sebesar Rp 23 miliar. Tunjangan ini dibayarkan untuk periode April hingga Juni 2024.
Bupati Maros, H.A.S Chaidir Syam, mengungkapkan bahwa pembayaran tunjangan ini bertepatan dengan hari pertama masuk sekolah yang jatuh pada Senin (08/07/2024).
“Hari ini anak-anak sudah masuk sekolah, makanya kita bayarkan sertifikasinya,” kata Chaidir Syam.
Chaidir Syam berharap dengan dibayarkannya tunjangan sertifikasi, para guru dapat lebih bersemangat dalam mengajar.
“Tentu kalau sertifikasi sudah dibayar, pasti gurunya juga senang dan bersemangat,” tambah Chaidir, yang juga peraih penghargaan tertinggi Nugra Jasa Dharma Pustaloka dari Perpustakaan RI.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Maros, Andi Patiroi, menyebutkan bahwa sekitar 1.797 guru menerima tunjangan ini.
“Guru TK sebanyak 91 orang dengan total Rp 1.150.547.700, guru SD sebanyak 1.167 orang dengan total Rp 14.453.535.600, guru SMP 498 orang dengan total anggaran Rp 6.755.444.000, dan pengawas 41 orang dengan total Rp 643.101.200,” jelas Andi Patiroi.
Leave a Reply