BONE,MENARAINDONESIA.com-Dewan Pengurus Daerah Rumah Produktif Indonesia (RPI) Kab.Bone bekerjasama Dapoer24 menggelar diskusi publik, dengan tema “Perlunya produktif dimasa pandemi sebagai penopang utama pemulihan bangsa”, di Jalan Veteran Watampone, Sabtu (27/02/2021).

Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kab.Bone, H Bahtiar sebagai salah satu narasumber dalam kegiatan tersebut menjelaskan tentang 3 hal yang harus menjadi perhatian bagi pengusaha.

“Yang harus diperhatikan yaitu pertama pengusaha harus bisa membangun komunikasi dengan pemerintah terkait legalitas perusahaan, kedua pengusaha harus memikirkan masalah permodalan dan yang ketiga adalah promosi,” urainya.

Lanjut Bahtiar, menjelaskan bahwa suatu usaha dapat bertahan jika dikelola secara fokus.

“Selain itu jika ingin suatu usaha bertahan maka kita harus fokus dan kosentrasi”, jelas H Bahtiar.

Sementara, Founder Bukutastore, Sabil berharap agar pemuda di era digital mampu menangkap peluang usaha ditengah pandemi .

“Kita harus lebih jeli melihat peluang usaha itu sendiri, diera 4.0 banyak hal yang bisa dilakukan seperti usaha yang bergerak dibidang digital marketing, dropshit, kuliner ” , harapnya.

Founder Bukutastore tesebut juga memberikan tips kepada peserta diskusi agar bisa produktif dimasa pandemi.

“Pemuda bisa produktif dimasa pandemi dengan mengontrol ketenangan diri, menulis, membaca serta menjalani hobi,” sebut Sabil Founder Bukutastore.

Narasumber lainnya, Owner Dapur24, Hasrianto menyampaikan kepada peserta diskusi untuk tidak pesimis dan tidak takut gagal dalam memulai sebuah usaha.

“Lakukan saja dulu, bergerak saja dibidang yang kalian sukai, jangan pernah takut gagal karena berhenti tanpa memulai itu hanya ada di pribadi pesimistis yang jauh dari kata sukses,” kata Hasrianto.

Diketahui, diskusi yang dikemas sederhana tersebut dimoderatori secara langsung oleh Ketua DPD RPI Kab.Bone, Andi Sinar Alam.