Mahasiswa D4 Mesin Otomotif UNM Rancang Mobil Mini untuk Dukung Pariwisata

MAKASSAR,MENARAINDONESIA.com-Program Studi D4 Mesin Otomotif Fakultas Teknik Universitas Negeri Makassar (FT UNM) menggelar ujian tugas akhir mahasiswa dengan inovasi bertajuk “Rancang Bangun Mobil Mini untuk Wisata”.

Proyek ini bertujuan mendukung pengembangan pariwisata melalui kendaraan mini yang efisien, ramah lingkungan, dan cocok untuk kawasan wisata terpencil.

Ujian tersebut dipimpin oleh Wakil Dekan 1 FT UNM, Prof. Dr. Rais Misi, dan melibatkan tim penguji yang terdiri dari Dr. H. Haruna, Dr. Syafiuddin Parenrengi, Zuhajji, S.Pd., M.Pd., serta Andi Zulfikar Yusuf, Senin (25/11/2024).

Dalam presentasinya, mahasiswa menjelaskan desain kendaraan yang memperhatikan kenyamanan, keamanan, dan estetika, sehingga dapat meningkatkan pengalaman wisatawan di destinasi wisata.

Kendaraan ini juga dirancang dengan teknologi hemat energi untuk mendukung kelestarian lingkungan.

Prof. Dr. Rais Misi memberikan apresiasi atas karya mahasiswa tersebut. Ia menyebutkan bahwa proyek ini menunjukkan kemampuan mahasiswa untuk memadukan ilmu teknik otomotif dengan kebutuhan praktis di lapangan.

“Ini adalah langkah konkret menuju inovasi teknologi yang bermanfaat bagi kemajuan pariwisata Indonesia,” ujarnya.

Ketua Jurusan Teknik Otomotif, Dr. Syafiuddin Parenrengi, juga memuji pencapaian tersebut. Ia menyatakan bahwa proyek ini mencerminkan kesiapan mahasiswa menghadapi kebutuhan industri.

“Kami berharap, karya ini dapat terus dikembangkan hingga menjadi produk yang bermanfaat secara luas,” tuturnya.

Ujian berlangsung dalam suasana interaktif, di mana mahasiswa menerima berbagai masukan konstruktif dari tim penguji.

Saran yang diberikan mencakup penyempurnaan desain, optimalisasi teknologi, dan peningkatan daya tahan kendaraan untuk aplikasi di medan yang menantang.

Kegiatan ini menjadi bukti nyata kontribusi Program Studi D4 Mesin Otomotif FT UNM dalam mencetak lulusan yang siap bersaing di dunia kerja serta berkontribusi pada kebutuhan industri nasional.

Dengan inovasi seperti ini, diharapkan mahasiswa tidak hanya membawa nama baik institusi tetapi juga menjadi bagian penting dalam mendorong pengembangan pariwisata yang berkelanjutan di Indonesia.

Leave a Reply