MAKASSAR,MENARAINDONESIA.com-Sebanyak 35 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Maros tengah mengikuti orientasi di Hotel Gammara, Tanjung Bunga, Makassar, sejak Rabu (11/09/2024) hingga Minggu (15/09/2024).

Orientasi ini diadakan untuk memperkuat pemahaman mereka terkait tugas dan fungsi legislatif, terutama bagi anggota DPRD baru.

Sekretaris DPRD Maros, Najib, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan membekali anggota baru dengan pengetahuan mendalam tentang peran mereka.

“Orientasi ini adalah langkah awal untuk memahami tugas pokok dan fungsi yang akan mereka jalankan,” ujarnya, Kamis (12/09/2024).

Orientasi ini diadakan oleh Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSD) Provinsi Sulsel. Bupati Maros, Chaidir Syam, hadir pada hari pertama sebagai bentuk dukungan langsung kepada para legislator baru.

Kehadiran Bupati Maros memberikan pesan penting bagi DPRD baru untuk meningkatkan kontribusi dan komitmen bagi masyarakat Maros.

Para anggota DPRD baru ini didominasi oleh 22 anggota muda, termasuk generasi milenial dan Gen Z, yang diharapkan dapat membawa ide-ide segar dan inovatif dalam menjalankan tugas mereka sebagai wakil rakyat.

Sebagai catatan, generasi Z yang lahir antara tahun 1997-2012 kini mulai tampil di panggung politik lokal, bersama milenial yang lahir antara tahun 1981-1996.

Najib juga menyatakan bahwa setelah orientasi, agenda berikutnya adalah pembentukan fraksi-fraksi DPRD Maros. Namun, proses tersebut masih bergantung pada rekomendasi dari partai politik masing-masing.

“Kami sedang menunggu rekomendasi partai untuk menentukan pembentukan fraksi,” jelasnya.

Dominasi anggota DPRD muda ini diharapkan membawa semangat baru, termasuk dalam hal komunikasi yang lebih responsif dengan masyarakat dan dalam pengambilan kebijakan yang berpihak pada kesejahteraan warga.

Dengan kehadiran Bupati Maros pada orientasi ini, diharapkan DPRD baru ini dapat segera beradaptasi dan bekerja efektif dalam memenuhi aspirasi masyarakat Maros.