MAKASSAR,MENARAINDONESIA.com-Wajah sumringah terpancar dari raut Sarfa Hafid. Dirinya baru saja selesai melaksanakan Sidang Desertasi S3 pada Program studi Pendidikan Kependudukan dan Lingkungan Hidup (PKLH) PPs UNM.
Pria kelahiran Desa Batang Kecamatan Bontotiro ini meraih gelar Doktornya dengan IPK 3.92 dengan predikat cumlaud.
Sarfah menceritakan pengalamannya hingga bisa saat ini, bukanlah hal yang mudah, semua membutuhkan perjuangan dan kerja keras dan kerja cerdas.
Berkat doa dan usaha mengejar berbagai beasiswa maka semasa kuliah S2 hingga S3 tercatat sebagai penerima Beasiswa dari kementrian keuangan melalui skema LPDP.
Sebelumnya Sarfah memulai pendidikan formal D3 hingga S1 di Fakultas Teknik Universitas Negeri Makassar (UNM).
Sarfa menyampaikan jika gelar doktor ini di raihnya setelah memaparkan hasil penelitian Disertasi yang berjudul “Analisis Prilaku Masyarakat Mengelola Ruang Terbuka Hijau Pada Perumahan di Kota Makassar,” di aula Pascasarjana UNM, Makassar, Senin (28/03/2022).
“Saya memaparkan strategi baru dalam mendorong keterlibatan masyarakat berpartisifasi dalam pemenuhan ruang terbuka hijau di Perkotaan,” terangnya.
Selain gigih dalam dunia pendidikan, Pemuda Bulukumba ini sejak umur 26 tahun juga telah menerima amanah menjabat Proyek Manager di PT. Tata Harapan Persada, perusahaan yang bergerak di proyek properti.
“Tentunya butuh kerja ekstra antara pendidikan dan tanggung jawab pekerjaan selama proses kuliah S3 ini, tapi Alhamdulillah hari ini saya sangat bersyukur atas gelar doktor ini dan semoga bisa bermanfaat bagi saya pribadi dan sesama,” ungkapnya.
Sebagai informasi, sidang doktoral diuji oleh Prof Dr Ir Bakharani A Rauf MT IPU, Prof Dr Mithen ST, Prof Dr Gufran D Dirawan ST MT M MED dengan Promotor Prof Dr H Muhammad Ardi MS dan Prof Dr Ir Hj Nurlita Pertiwi MT.
Leave a Reply