MAROS,MENARAINDONESIA.com-Pemerintah Kabupaten Maros resmi membuka seleksi terbuka untuk sepuluh jabatan pimpinan tinggi pratama (JPTP) di lingkungan pemerintah daerah. Pengumuman ini disampaikan langsung oleh Bupati Maros, H.A.S. Chaidir Syam, pada Sabtu (4/10/2025), sebagai bagian dari komitmen reformasi birokrasi berbasis meritokrasi, transparansi, dan akuntabilitas.
Adapun sepuluh jabatan yang dilelang meliputi posisi Sekretaris DPRD, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, serta Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana.
Selain itu, posisi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Kepala Dinas Perhubungan, Kepala Dinas Perikanan, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, serta Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan juga termasuk dalam daftar jabatan yang dibuka.
Bupati Chaidir Syam menegaskan bahwa seluruh proses seleksi akan dilaksanakan secara terbuka dan transparan, mulai dari tahap pengumuman hingga verifikasi dokumen administrasi. Ia menekankan pentingnya proses ini sebagai bagian dari upaya menghadirkan pemimpin perangkat daerah yang profesional dan berintegritas.
“Proses ini bukan hanya formalitas administratif, tetapi merupakan langkah strategis untuk melahirkan pejabat yang visioner, kompeten, dan mampu mempercepat pembangunan daerah,” ujar Chaidir.
Ia berharap hasil seleksi dapat menghadirkan figur birokrat yang adaptif terhadap tantangan pelayanan publik dan perubahan sosial yang dinamis.
Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Maros, Andi Sri Wahyuni AB, menyampaikan bahwa pihaknya tengah memfinalisasi jadwal dan tahapan seleksi bersama panitia seleksi (pansel).
Dalam waktu dekat, pansel akan menggelar rapat koordinasi untuk merumuskan pedoman teknis, indikator penilaian, serta mekanisme evaluasi yang objektif.
“Pendaftaran seleksi direncanakan dibuka dalam beberapa pekan ke depan setelah seluruh tahapan teknis disepakati,” ungkap Andi Sri Wahyuni.
Dengan pembukaan seleksi ini, Pemkab Maros menunjukkan keseriusannya dalam memperkuat kapasitas birokrasi daerah sekaligus memastikan proses pengisian jabatan strategis berjalan sesuai prinsip tata kelola pemerintahan yang baik.
Leave a Reply