MAROS,MENARAINDONESIA.com-Perpustakaan Nasional Republik Indonesia mengadakan sosialisasi layanan perpustakaan dan integrasi data keanggotaan serta meluncurkan “Kartu Sakti” (Satu Kartu Terintegrasi) di Layanan Perpustakaan Ibu dan Anak Kabupaten Maros pada Selasa (22/08/2024).
Kartu ini bertujuan memudahkan masyarakat mengakses buku bacaan, baik secara fisik maupun online.
Sekretaris Daerah Kabupaten Maros, Andi David Syamsuddin, menyatakan bahwa Kartu Sakti akan memfasilitasi integrasi layanan perpustakaan bagi semua warga negara.
Dengan adanya kartu ini, masyarakat diharapkan dapat memperluas wawasan mereka melalui kebiasaan membaca.
“Mewakili Bupati Maros, kami mengucapkan terima kasih kepada Kepala Perpustakaan Nasional RI yang telah memilih Kabupaten Maros sebagai lokasi peluncuran Kartu Sakti,” ujar Andi David.
Sementara itu, Andi Syarif Bando, Pustakawan Ahli Utama Perpustakaan Nasional RI, menyampaikan bahwa perkembangan minat baca di Kabupaten Maros menunjukkan kemajuan yang signifikan, sehingga pihaknya memilih Maros sebagai tempat peluncuran perdana Kartu Sakti.
“Peluncuran Kartu Sakti di Maros ini dilakukan karena minat baca di sini cukup berkembang pesat,” jelas Kepala Perpustakaan Nasional RI periode 2016-2023.
Acara peluncuran ini dihadiri oleh Plt. Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Maros, pustakawan, pegiat literasi, organisasi perempuan, serta perwakilan mahasiswa.
Leave a Reply